Kali ini mascota akan mencoba membahas tentang salah satu varietas ikan predator air laut yang nyentrik, yaitu Stonefish. Stone fish bisa dikatakan mempunyai pertahanan diri yang sangat bagus, penampakan fisiknya persis seperti batuan atau pecahan karang, dengan warna di sekujur badannya yang dapat berkamuflase dengan lingkungan tempat tinggalnya. Nggak heran kalau para penyelam tidak menyadari keberadaan ini kalaupun ada di dekatnya.
Selain itu, ikan ini juga punya proteksi lain, yaitu deretan duri pada bagian punggung yang bisa mengeluarkan racun waktu ada yang menimpa dirinya. Seakan-akan ia seperti sebuah tank dari dalam laut yang punya pertahanan di berbagai bagian.
Stonefish tergolong ke dalam family Synanceiidae, yang terdiri atas sembilan genus dan sebelas spesies, dimana setiap spesies yang masuk ke keluarga Synanceiidae ikan yang beracun, berbahaya, dan bahkan dapat memberikan luka yang serius bagi manusia. Ikan dari genus Synanceia populer sebagai ikan Stone fish yang paling umum dan juga yang sangat beracun yang pernah ditemukan.
Baca Juga: Cara Pelihara paling Mudah dan Fakta Menarik dari Lion Fish
Ikan ini juga masuk ke dalam Ordo Scorpaeniformes, sehingga ikan ini mempunyai kekerabatan dengan ikan Scorpionfish (Lepu ayam) yang juga punya racun mematikan. Secara taksonomis, Ikan Stonefish mempunyai klasifikasi sebagai berikut :
- Kingdom : Animalia
- Filum : Chordata
- Kelas : Actinopterygii
- Ordo : Scorpaeniformes
- Family : Synanceiidae
- Genus : Synanceia
Nah, berikut ini beberapa fakta menarik mengenai stone fish yang perlu diketahui para penyelam, snorkeler, dan siapapun yang suka berlibur ke pantai. Ikan ini harus banget kamu waspadai!
1. Stonefish Merupakan Predator yang Sabar
Stonefish termasuk pemangsa yang unik. Sangat beda kalau dibandingkan dengan predator lain yang mencari mangsa dengan cara mengejarnya, stone fish ini malah berburu dengan cara menunggu.
Stonefish suka berdiam di tempat-tempat yang strategis yang sering dilalui okeh ikan kecil, lalu menunggu buruannya dengan sabar di sana. Dan begitu ada ikan yang tidak menyadarinya, ia pun akan melahapnya dengan sangat cepat.
2. Punya Duri yang Beracun
Selain dilengkapi dengan rahang yang kuat, stonefish juga punya deretan duri punggung yang runcing dan beracun. Bagian inilah sangat berbahaya buat manusia dan sangat harus diwaspadai.
Baca Juga: Fakta Menarik Belut Moray Si Predator Air Laut
Duri-duri punggung stonefish terkandung racun yang diberi nama verrucotoxin. Racun ini dapat menyerang syaraf dan otot sekaligus, yang memberikan efek rasa nyeri yang hebat, gangguan pernafasan, gangguan peredaran darah, dan juga bisa menyebabkan kejang. Kalau seseorang terkena racun ini dalam jumlah banyak dan tidak segera di tolong, racun ini dapat mengakibatkan kematian dalam hitungan jam.
Untungnya, stonefish enggak termasuk ikan yang agresif. Jadi ia nggak akan sengaja mengejar dan menusukan durinya ke manusia. Stonefish akan mengeluarkan durinya dan menyuntikan racunnya waktu ia merasa terancam, seperti saat diserang predator ataupun terinjak secara nggak sengaja oleh manusia.
3. Pintar dalam Berkamuflase atau Menyamar
Persis dengan namanya, penampakan stonefish sangat mirip dengan sebongkah batu karang. Terkadang badannya juga ditumbuhi alga jadi ia dapat menyamar dengan sempurna di lingkungan tempat tinggalnya.
Nggak heran, keberadaan stonefish akhirnya tidak disadari oleh para snorkeler, penyelam, dan bahkan underwater photographer sekalipun. Butuh mata yang tajam untuk dapat melihat dan memotret ikan ini di lingkungan aslinya.
Habitat asli stonefish berada di perairan tropis dangkal yang mempunyai banyak terumbu karang. Umumnya ia menetap di bagian dasar laut atau menimbun dirinya di bawah pasir. Terkadang ia juga dapat kita temui sedang bersembunyi di antara celah karang.
Selain untuk melindungi diri dari predator besar seperti ikan hiu dan stingray, kamuflase stonefish juga bermanfaat untuk mengelabui ikan-ikan kecil yang akan jadi makanannya.
Tips Menghindari Terkena Racun Stonefish
Sampai sekarang, ada lumayan banyak kasus orang yang nggak sengaja menginjak stonefish. Biarpun tidak sampai berujung pada kematian, tapi biasanya mereka yang tersengat duri stonefish akan mengalami sakit lumayan parah dalam waktu yang lama.
Baca Juga: Jenis Ikan Datnoid yang Sangat Seksi buat Dipelihara di Rumah
Untuk mencegah supaya kita tidak sampai tersengat stonefish, berikut adalah beberapa tips sederhana yang penting diperhatikan selama beraktivitas di pantai atau laut:
- Jauhi kontak fisik dari segala apapun yang ada di dasar laut.
- Jangan memegang ataupun menginjak apapun yang kelihatan seperti batu karang (bisa jadi itu merupakan stone fish yang menyamar).
- Buat para penyelam yang akan melakukan penyelaman dengan cara beach entry, pastikan kamu pakai booties yang tebal.
- Perhatikan serta pelajari juga penampakan fisik dari berbagai jenis stonefish, sehingga kita dapat mengidentifikasi mereka dan melindungi diri dari bahaya racunnya.